Minggu, 12 April 2009

KEMISIKINAN DIBALIK KEKAYAAN BERLIMPAH

Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat hidup sendiri. Manusia tidak bias hidup tanpa bantuan dari orang lain ataupun sesuatu yang berada di sekitarnya. Tidak hanya terhadap sesama manusia, bahkan juga terhadap alam dan lingkungan di sekitarnya untuk mempertahankan kehidupannya. Manusia tidak akan bisa bertahan hidup tanpa memanfaatkan sumber daya alam yang ada di sekitarnya.
Tanah air kita Indonesia memiliki beragam jenis kekayaan sumber daya alam yang begitu berlimpah. Berbagai macam sumber daya alam yang tersedia tentu memiliki berbagai manfaat besar bagi manusia. Untuk itu keanekaragaman sumber daya alam itu sangat dibutuhkan oleh segenap manusia di Indonesia. Dengan kekayaan itu seharusnya kita sebagai masyarakat Indonesia patut berbangga dan merasakan kesejahteraan hidup yang seharusnya bisa dinikmati oleh seluruh kalangan masyarakat Indonesia. Tetapi bila melihat pada fakta yang ada saat ini, kekayaan kita itu justru tersembunyi di balik kemiskinan dan kekurangan yang dirasakan oleh begitu banyak masyarakat golongan ekonomi rendah yang tersebar di berbagai penjuru Negara Indonesia.
Lalu mungkin kata “mengapa” akan terlintas di pikiran kita ketika melihat realita kemiskinan di balik kekayaan yang ada. Apa sebenarnya penyebabnya? Mungkinkah itu memang takdir kita? Rasanya tidak. Mungkin itu semua terjadi akibat perbuatan dan kesalahan manusia sendiri. Manusia seperti berbuat seenak-enaknya terhadap kekayaan alam, tanpa memikirkan dampak buruk yang akan terjadi.
Memang sungguh memprihatinkan ketika melihat hutan-hutan terbakar, tanah longsor, banjir setiap hujan datang, dan bahkan bencana besar yang baru saja terjadi yang memakan banyak korban jiwa, jebolnya danau Situ Gintung. Sungguh menyedihkan kekayaan alam kita yang seharusnya menyediakan kesejahteraan malah mendatangkan bencana yang menimbulkan derita bagi manusia.
Kalau sudah begini, barulah manusia melakukan perbuatan yang seharusnya dilakukan sebelum itu semua terjadi. Sedih rasanya bila manusia terus-menerus begini. Akankah kita terus hidup dengan kekurangan di balik kekayaan yang ada hanya karena perbuatan ceroboh kita? Semoga saja tidak. Saya berharap kita semua sebagai manusia bisa melakukan perubahan dari yang buruk menjadi yang baik. Semoga segenap umat manusia (termasuk saya) semakin sadar untuk memperbaiki kondisi bumi kita yang semakin tua ini sehingga tidak ada lagi bencana yang menghilangkan nyawa ribuan orang dan yang akan membawa kita semua ke kesejahteraan hidup.
(XIS1/20)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar